Rabu, 08 Juni 2016

ah

yasudah aku menyebutmu jalang!
penari telanjang 
yang bugil 
meliuk liuk di atas awan 
kedinginan 
dan menggigil 
lalu kesepian
dan terisak
kau seorang jalang yang mengalun indah di kepalaku
kau seorang jalang ramadhan yang berlumur rindu

hei jalang !
bekunjunglah kesini
jika enggan
biar aku bakar birahi rindu ini
agar bercahaya
memancar hingga kesana  
lalu menjadi abu sepii

aku menangis
jika mengingatku adalah deritamu
bakarlah kenanganmu di puncak gunung itu
agar aku moksha dengan sempurna..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar