seperti engkau berbicara diujung jalan
(waktu dingin, sepi grimis tiba-tiba
seperti engkau memanggil-manggil di kelokan itu
untuk kembali berduka)
untuk kembali kepada rindu
panjang dan cemas
seperti engkau yang memberi tanda tanpa lampu-lampu
supaya menyahutmu, Mu
Sapardi Djoko Darmono
(1968)
ternyata kisahku udah di tulis sapardi puluhan tahun yang lalu
apakah benar masa depanku dibelakang?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar